Saya sedang asyik ber-internetan ria ketika itu, sampai akhirnya saya menemukan artikel ini. Ketika saya membaca artikel ini, saya berpikir untuk memposting artikel ini disini. Karena menurut saya artikel ini dapat menambah pengetahuan kita semua. Menurut artikel yang saya dapatkan ini, sudah 2 tahun terakhir ini Matahari mengalami perpindahan posisi. Begitu juga dengan posisi Bulan, yang menurut Universitas Cornell di Ithaca, New York, AS bahwa orbit bulan saat ini salah.
Untuk mengetahui bagaimana isi artikel ini, silahkan anda baca sendiri seperti yang telah saya kutip dari Blog ini.
Mungkin para pembaca bingung dengan judul artikel saya diatas. "Ada yang salah dengan Matahari, Bumi, dan Bulan", perkataan itu terucap oleh salah seorang warga Inuit. Apa yang dimaksud orang Inuit itu? dan siapakah dia?
Orang Inuit merupakan sekelompok warga yang tinggal di daerah Artic, tepatnya tersebar dari Kanada, Denmark, Russia, hingga sampai Alaska (AS). Meskipun disebut sebagai orang asli Kanada, mereka telah menyebar dan hidup di daerah dengan kondisi lingkungan yang ekstrim.
Lalu, apa hubungannya dengan artikel dan judul diatas? Selama ini mungkin publik tidak menyadari bahwa sesungguhnya posisi bumi, bulan , dan matahari telah berubah. Hal ini sesungguhnya tengah diteliti oleh para ilmuwan, namun beritanya belum atau masih jarang dipublikasikan oleh media.
Matahari telah berpindah posisinya sejak 2 tahun terakhir. Mungkin banyak yang tidak menyadari bahwa posisi matahari di horizon selatan lebih rendah dan pancaran sinar matahari yang diterima bumi telah berubah walau tidak terlalu tampak.
Lalu, apa hubungannya dengan artikel dan judul diatas? Selama ini mungkin publik tidak menyadari bahwa sesungguhnya posisi bumi, bulan , dan matahari telah berubah. Hal ini sesungguhnya tengah diteliti oleh para ilmuwan, namun beritanya belum atau masih jarang dipublikasikan oleh media.
Matahari telah berpindah posisinya sejak 2 tahun terakhir. Mungkin banyak yang tidak menyadari bahwa posisi matahari di horizon selatan lebih rendah dan pancaran sinar matahari yang diterima bumi telah berubah walau tidak terlalu tampak.
Orang Inuit menyadari akan keanehan posisi matahari ini karena hampir tiap hari mereka hidup di hamparan es, dimana mereka dapat melihat horizon bumi dengan jelas. Mereka sadar bahwa letak matahari telah berubah, atau bumi yang berubah. Entah bumi ataukah matahari berubah letaknya, yang jelas ada sesuatu yang telah atau sedang terjadi di tata surya kita.
Selain itu, Universitas Cornell juga berpendapat bahwa orbit bulan saat ini salah. Menurut hasil riset ,perubahan orbit bulan ini disebabkan karena adanya obyek luar angkasa berukuran masif yang mendekat dan mempengaruhi gravitasi bulan, apakah planet X? entahlah, Universitas Cornell tidak berbicara banyak soal hasil riset mereka.
Video dibawah ini menunjukkan bahwa bulan telah bergeser beberapa derajat dari posisinya. Menurut video tersebut, foto bulan tersebut diambil pada saat yang sama, tanggal dan posisi yang sama, sebelum akhirnya dianalisa. Sayang tidak disebutkan siapa yang menganalisa foto tersebut.
Selain itu, Universitas Cornell juga berpendapat bahwa orbit bulan saat ini salah. Menurut hasil riset ,perubahan orbit bulan ini disebabkan karena adanya obyek luar angkasa berukuran masif yang mendekat dan mempengaruhi gravitasi bulan, apakah planet X? entahlah, Universitas Cornell tidak berbicara banyak soal hasil riset mereka.
Video dibawah ini menunjukkan bahwa bulan telah bergeser beberapa derajat dari posisinya. Menurut video tersebut, foto bulan tersebut diambil pada saat yang sama, tanggal dan posisi yang sama, sebelum akhirnya dianalisa. Sayang tidak disebutkan siapa yang menganalisa foto tersebut.
Jadi yang aneh bulan atau buminya nih?
Lalu apa efeknya terhadap kelangsungan hidup di bumi? Matahari, Bulan, dan Matahari menurut saya merupakan suatu sistem yang saling menyeimbangkan. Dan, apa yang terjadi jika terdapat satu kelainan dalam sistem tersebut? tentunya semua aspek juga akan berubah. Begitu juga dengan bumi, jika matahari atau bulan mengalami anomali dalam sistem tata surya kita, tentunya akan sangat berpengaruh terhadap kelangsungan hidup di bumi. Contoh kecilnya mungkin perubahan cuaca sekarang yang tidak menentu lagi, sangat berbeda dengan zaman kakek nenek kita dahulu.
NASA dan Badan Luar Angkasa Eropa sebelumnya telah memperingatkan dunia bahwa akan ada badai besar yang menghantam bumi di akhir 2011 hingga awal 2012. Ya, badai tersebut tak lain adalah badai matahari yang akan meluluhlantakkan berbagai infrastruktur terutama bidang teknologi dan elektronik. Jika badai tersebut benar - benar manghantam bumi, maka bisa dipastikan kita akan kembali ke zaman bahula.
Walaupun belum bisa dipastikan kapan badai itu akan datang, namun yang jelas memang telah terjadi sesuatu di tata surya kita. Ramalan atau bukan, tapi bukankah lebih baik jika kita mempersiapkan diri?
Tidak ada komentar:
Posting Komentar